Home Surat Undangan Pengertian Surat Undangan dan Bagian-bagiannya

Pengertian Surat Undangan dan Bagian-bagiannya

0

Pengertian Surat Undangan – Surat undangan sangatlah penting bagi kita, baik dipakai untuk surat keperluan Resmi, setengah Resmi bahkan tidak resmi sekalipun, dalam kesempatan kali ini kita membahas tentang apa itu surat Undangan beserta fungi surat undangan serta ciri-ciri dari pada surat undangan itu sendiri.

Daftar Isi :

Pengertian Surat Undangan

Sebelum kita lanjutkan pada pembahasan tentang Surat Undangan terlebih dulu apa itu surat undangan yang sudah tidak asing bagi kita. Surat undangan ada dua kata yang melekat di dalamnya yaitu surat dan Undangan, maka dalam kesempatan kali ini kita mengulas kata “Undangan”.

Kata undangan yang bermula dari kata “Undang” dan ketambahan kata “an“, ini mempunyai arti yang sangat berbeda bila tidak ada tambahan “an“, begitu juga kata undangan diberi tambahan sebelumnya dengan kata “Meng” menjadi Mengundang yang mempunyai arti memanggil atau mempersilahkan untuk datang sebagiamana yang dimaksut oleh pembuat surat Undangan. Untunk kata “undangan” sendiri merupakan ajakan atau panggil. Kata undnagan yang kita fokuskan dengan tambahan “an” dibelakang kata merupakan kata benda yang artinya orang yang dipanggil atau dipersilahkan untuk data pada waktu, hari, tanggal serta tempat yang telah ditulis oleh pembuat surat undangan dalam Surat Undangan tersebut.

Dari penjelasan di atas bisa kita simpulkan bahwa Surat undangan merupakan Surat yang berisi ajakan atau mengundang dari orang lain kepada sekelompok orang atau masyarakat umum. Surat Udangan dapat digunakan untuk keperluan Resmi atau setengah resmi bahkan tidak resmi sekalipun.

Kalau kita lihat dari arti surat itu sendiri bahwa Surat merupakan suatu sarana untuk menyampaikan informasi secara tertulis dari pihak yang satu kepada pihak lain. Informasi dalam surat yang kita maksud dapat berupa pemberitahuan, pernyataan, permintaan, laporan, pemikiran, sanggahan, dan sebagainya. Agar komunikasi melalui surat sebagaimana di atas termsuk surat Undangan dinilai efektif, maka isi atau maksud surat Undangan harus terang dan jelas, serta tidak menimbulkan salah arti pada pihak penerima Surat Undangan yang kita buat.

Baca Juga : Pengertian Surat Kuasa Beserta Fungsi dan Ciri-Cirinya

Bagian-Bagian Surat Undangan

Sebelum anda membuat surat Undangan terlebih dulu mengetahui bagian-bagian terpenting dalam surat undangan itu sendiri, agar ketika anda membuat surat undangan sesuai dengan aturan dalam pembuatan surat udangan yang benar.

Kepala Surat Undangan

Surat udangan tidak terlepas dari bagian yang terpenting yaitu Kepala Surat Undnagan, adapun dalam bagian Kepala Surat undangan ini terdiri dari :

  • Nama Badan/ Organisasi/ Instansi
  • Alamat Daban/Organisasi atau Instansi
  • Nomor Telepon/ WA
  • Logo Badan/ Organisasi/ Instansi
  • Tanggal Surat
  • Nomor Surat
  • Lampiran
  • Hal
  • Alamat Tujuan Surat Undnagan

Baca Juga: Pengertian Surat Perjanjian Beserta Jenisnya

Isi Surat Undangan

Bagian yang tidak kalah pentingnya yaitu Isi Surat undangan, adapun Isi Surat Undangan terdapat beberapa bagian diantaranya :

  • Alamat dan Tujuan Surat Undangan
  • Hari dan tanggal Surat Undangan
  • Waktu Undangan
  • Tempat Undangan
  • Acara Undangan

Penutup atau Kaki Surat Undangan

Bagian yang terakhir daripada surat undangan yaitu penutup atau kaki surat Undangan, dalam bagian ini ada beberapa bagian diantaranya :

  • Salam Penutup Surat Undangan
  • Jabatan
  • Nama Terang
  • Nomor Induk Pegawai (NIP)
  • Tembusan

Baca Juga: Contoh Format Surat Resmi + Download

Jenis-Jenis Surat Undangan

Perlu kita ketahui bahwa surat Undangan itu ada beberapa jenis yang terdapat dalam Surat Undangan itu sendiri, maka dalam kesempatan kali ini kita perjelas Surat Undangan dengan jenis-jenisnya, adapun jenis-jenis surat undangan yaitu :

1. Surat Undangan Resmi

Surat Undangan Resmi merupakan surat undangan yang dipakai untuk keperluas atau tujuan yang resmi pula semisal ; Undangan Upacara Kenegaraan, Undangan Pelantikan, Pejabat terpilih, Undangan Rapat suatu organisasi dan sebagainya.

Untuk surat undangan resmi ini pastinya tidak sembarangan bisa dikeluarkan oleh siapa saja, pastinya yang mengeluarkan adalah badan atau organisasi remsi pula, sehingga sebagai lembaga atau oraganisasi sebagai pengundang harus menyebutkan pihaknya dengan kata kami dan sebagianya. Dalam undangan Resmi untuk kata “Kami” bisa diganti menyebutkan nama jabatan yang mewakili organisasi atau badan.

Contoh Surat Undangan Resmi

Contoh Surat Undangan Resmi dari Kementerian Pendidikan Nasional

Baca Juga: Pengertian Surat Resmi Beserta Fungsi dan Ciri-CiriNya

2. Surat Undangan Setengah Resmi

Surat Undangan Setengah Resmi yang adan pahami bahwa surat undangan ini biasanya dibuat untuk perkumpulan semisal ; perkumpulan Keluarga, Perkumpulan Arisan, Perkumpulan Karang Taruna, atau dibuat untuk Panitia sebuah acara dan sebagianya, yang mana surat Undangan Setengah resmi ini hampir sama dengan Surat Undangan Resmi, cuma pembuat surat yang mejadikan beda.

Contoh Surat Undangan Setengah Resmi

Contoh Surat Undangan Resmi
Contoh Surat Undangan Resmi

3. Surat Undangan Tidak Resmi/ Undangan Pribadi

Untuk Surat Undangan tidak resmi atau Undangan Pribadi merupakan surat undangan yang dibuat oleh perseorangan untuk hajat pribadi.

Surat Undangan tadak resmi ini pada umumnya bertujuan untuk mewakili satu orang saja, adapun orang yang mengundang harus menyebutkan dirinya dengan ucapak “Saya”. Adapun pada bagian penutup seorang yang mengudang atau pembuat Surat Undangan menutup dengan ucapan “Terima kasih atas kehadiran orang yang di undang”. Adapun contoh dari Surat Undangan tidak resmi : Undangan Suatu hajat, Undangana Selametan, Undangan Pernikahan, Undangan Khitanan dan sebagainya.

Contoh Surat Undangan Tidak Resmi atau Undangan Pribadi

Contoh Surat Undangan Tidak resmi
Contoh Surat Undangan Tidak resmi dalam suatu acara Pernikahan seseorang

Inilah penjelasan yang singkat tentang Pengertian Surat Undangan beserta contoh surat undangan, semoga tulisan ini bisa memberikan sedikit banyak manfaat kepada anda tentang tata cara membuat surat undangan yang benar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here